Batman Begins - Help Select

Minggu, 06 Juli 2014

Kupu-Kupu Kusam

kau bagai burung
dengan sangkar emas
canda tawa tatapmu
tersimpan iba
terbang dan tersungkur
dihias lampu kota
meski peluh payah
tak menghalangi sedikitpun
apakah dihatimu
tertanam dengki iri
melihat senyum sekitar
berpeluk kasih hangat
kau mencoba berlari
dari pahit kenyataan
terkapar terkulai
tertusuk duri pijar
kupu-kupu kertas
canda tawa dan tangismu
seakan hanya kaulah
yang merasakannya
berjalan di sepi malam
dihias lampu temaram
dan apa yang kau beri
seakan membungkam sepi
jika harus memilih
mungkin kau duduk
padang rumput hijau
dan danau ditengahnya

Keringat Ibu

tubuhmu seakan termakan
oleh umur yang semakin gersang
namun jiwa dan semangatmu yang masih muda
menepis segala peluh
kau berjalan menyusuri tepi-tepi
di pagi buta yang berhantu
sendiri di kegelapan sepi
menerjang kabut yang berair
tertawa menangis kau sendiri
berselimut di tengah dingin embun
tak banyak kau meminta kepadaNYA
pintamu melihat hangat surga
lelah tubuh ini
memikul beban yang makin sara
sesekali ingin engkau teriak
rumput pun enggan menjawab